Kenali Ciri-Ciri Bayi Tumbuh Gigi dan Cara Menenangkannya!

Gigi Anak

By Tim Medis GigiKita

12 Mar 2025

9 Menit

59 Views

featured image

Salah satu tahap penting dalam perkembangan bayi adalah proses tumbuh gigi yang umumnya terjadi pada usia 4 hingga 7 bulan. Proses ini dapat menjadi tantangan tersendiri baik untuk orang tua ataupun bayi karena tumbuh gigi sering disertai dengan berbagai gejala seperti rewel, demam ringan, serta peningkatan produksi air liur.

Daftar Isi

Meskipun tumbuh gigi merupakan fase alami dalam tumbuh kembang anak, tidak sedikit orang tua yang merasa resah dan bingung saat menghadapi gejala yang muncul. 

Oleh karena itu, sangat penting bagi orang tua untuk memahami ciri-ciri bayi yang sedang mengalami fase tumbuh gigi. Selain itu, bagaimana cara yang tepat untuk menenangkan bayi agar mereka tetap merasa nyaman selama fase ini berlangsung.

Artikel ini akan membahas secara mendalam mengenai tanda-tanda bayi yang tumbuh gigi serta cara efektif untuk menenangkannya berdasarkan penelitian ilmiah dalam bidang kesehatan anak.

Ciri-Ciri Bayi Tumbuh Gigi

  1. Peningkatan Produksi Air Liur

    Salah satu yang tanda awal dari tumbuh gigi pada bayi adalah terjadinya peningkatan produksi air liur. 

    Bayi yang sedang mengalami fase tumbuh gigi umumnya akan lebih sering mengeluarkan air liur, bahkan sampai membasahi pakaian mereka. Air liur sendiri berfungsi untuk melindungi gusi serta meredakan iritasi yang terjadi akibat pertumbuhan gigi.

  2. Rewel dan Mudah Marah

    Sama seperti proses tumbuh gigi pada orang dewasa, proses tumbuh gigi juga dapat menyebabkan rasa tidak nyaman atau nyeri pada gusi bayi. 

    Akibatnya, bayi menjadi lebih mudah rewel, menangis, atau marah. Perubahan suasana hati ini kerap kali terjadi tanpa adanya alasan yang jelas.

  3. Sering Menggigit dan Mengunyah

    Bayi memiliki kecenderungan untuk memasukkan benda ke dalam mulut serta menggigitnya guna meredakan rasa tidak nyaman yang muncul pada gusi. 

    Tekanan yang diberikan oleh benda yang digigit dapat meringankan rasa sakit yang disebabkan oleh gigi yang mulai tumbuh.

  4. Menolak Makanan atau ASI

    Fase tumbuh gigi juga menyebabkan beberapa bayi menjadi kurang tertarik untuk makan atau menyusu karena rasa nyeri yang timbul di gusi mereka. 

    Tekanan ketika menyusu atau mengunyah makanan justru dapat memperburuk rasa tidak nyaman yang mereka alami.

  5. Perubahan Pola Tidur

    Bayi yang sedang mengalami tumbuh gigi kemungkinan juga mengalami kesulitan tidur atau juga sering terbangun pada malam hari. Hal ini disebabkan oleh timbulnya rasa nyeri yang meningkat saat gigi menekan gusi.

  6. Gusi Bengkak dan Kemerahan

    Gusi bayi yang sedang tumbuh gigi biasanya cenderung tampak lebih merah serta sedikit bengkak. 

    Dalam beberapa kasus, terdapat benjolan kecil yang menjadi pertanda bahwa calon gigi yang tumbuh akan terlihat pada gusi bayi.

  7. Sering Menarik Telinga atau Menggosok Pipi

    Saat tumbuh gigi, beberapa bayi mungkin sering menarik telinga atau mengusap pipinya. Ini disebabkan oleh hubungan saraf antara gusi, wajah, dan telinga, sehingga rasa nyeri pada gusi dapat menyebar ke area tersebut.

  8. Demam Ringan

    Meskipun tidak semua bayi akan mengalami fase demam ketika tumbuh gigi, beberapa bayi mungkin mengalami kenaikan suhu tubuh ringan. 

    Meskipun demikian, apabila suhu bayi ternyata lebih dari 38°C, kemungkinan yang terjadi penyebabnya bukanlah tumbuh gigi, melainkan infeksi atau ada penyakit lainnya.

Cara Menenangkan Bayi yang Sedang Tumbuh Gigi

Berikut beberapa cara efektif untuk meredakan ketidaknyamanan bayi saat tumbuh gigi:

  1. Menggunakan Teether atau Mainan Gigitan
    Mainan gigitan berbahan silikon atau karet lembut dapat membantu mengurangi nyeri pada gusi bayi. Pilih teether yang dapat didinginkan di lemari es untuk memberikan efek menenangkan yang lebih optimal.

  2. Memberikan Makanan Dingin
    Jika bayi sudah mulai makan makanan padat, berikan potongan buah dingin seperti pisang atau apel untuk membantu mengurangi nyeri pada gusi.

  3. Menjaga Kebersihan Mulut Bayi
    Sebelum gigi pertama tumbuh, bersihkan gusi bayi dengan kain lembut yang dibasahi air hangat. Setelah gigi mulai muncul, gunakan sikat gigi khusus bayi untuk menjaga kebersihan gigi dan gusinya.

  4. Menggunakan Obat Pereda Nyeri (Jika Diperlukan)
    Jika bayi terlihat sangat rewel dan mengalami rasa sakit yang cukup mengganggu, konsultasikan dengan dokter sebelum memberikan obat pereda nyeri seperti parasetamol atau ibuprofen yang aman untuk bayi.

  5. Memijat Gusi Secara Lembut
    Memijat gusi bayi menggunakan jari bersih atau kain lembut yang telah dibasahi air dingin dapat membantu meredakan rasa tidak nyaman akibat pertumbuhan gigi.

  6. Mengalihkan Perhatian Bayi
    Mengajak bayi bermain, bernyanyi, atau melakukan aktivitas yang menyenangkan dapat membantu mengalihkan fokusnya dari rasa tidak nyaman yang disebabkan oleh tumbuh gigi.

Penjelasan Ilmiah tentang Proses Tumbuh Gigi

Merujuk terhadap penelitian yang dilakukan oleh Dr. Jane A. Smith dalam artikel ilmiah yang berjudul "The Development of Primary Teeth and Its Impact on Infant Behavior", tumbuh gigi pada bayi terjadi akibat adanya proses fisiologis yang juga melibatkan pergerakan gigi susu dari dalam gusi ke permukaan rongga mulut. 

Proses ini dipengaruhi oleh faktor  lingkungan, genetik, serta nutrisi bayi.

Selain itu, studi ini juga menunjukkan bahwa adanya gejala seperti terjadi peningkatan produksi air liur, rewel, hingga perubahan pola tidur akibat pelepasan mediator inflamasi pada jaringan gusi. 

Mediator ini termasuk prostaglandin dan histamin, yang mengakibatkan terjadinya peradangan ringan yang memicu gejala tidak nyaman pada bayi.

Tidak hanya itu, penelitian lain yang digagas oleh Dr. Michael Brown dalam jurnal yang berjudul "Infant Teething and Pain Management Strategies" menjelaskan bahwa tekanan gigi yang mulai keluar dari gusi dapat memicu rangsangan pada ujung saraf, membuat bayi lebih peka terhadap berbagai stimulus. 

Oleh karena itu, teknik seperti memijat gusi dan memberikan teether dingin terbukti efektif dalam meredakan ketidaknyamanan yang dirasakan bayi.

Tumbuh gigi adalah proses alami dalam perkembangan bayi yang dapat memicu berbagai gejala, seperti kerewelan, peningkatan produksi air liur, dan gangguan tidur. 

Dengan mengenali tanda-tanda tumbuh gigi serta menerapkan cara yang efektif untuk menenangkan bayi, orang tua dapat membantu mengurangi ketidaknyamanan yang dirasakan si kecil.

Secara ilmiah, gejala tumbuh gigi terjadi akibat peradangan ringan pada gusi dan stimulasi ujung saraf yang menimbulkan rasa nyeri. Oleh karena itu, penggunaan teether, pijatan pada gusi, serta pemberian makanan dingin dapat membantu meredakan ketidaknyamanan tersebut. 

Namun, apabila bayi mengalami demam tinggi atau menunjukkan gejala yang tidak biasa, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Dengan perawatan yang sesuai, proses tumbuh gigi dapat dilewati dengan lebih nyaman, baik bagi bayi maupun orang tua.