Apa yang akan kamu lakukan jika kamu memiliki gigi berlubang? Apa kamu akan menambalnya atau dibiarkan begitu saja? Terkait hal ini kamu harus berdiskusi lebih lanjut dengan dokter gigi.
Sebenarnya, apa itu tambal gigi? Jadi, tambal gigi merupakan sebuah prosedur medis yang dilakukan oleh dokter gigi untuk memperbaiki gigi yang mengalami kerusakan, baik itu berupa lubang, retakan, maupun kerusakan akibat gigi berlubang atau cedera.
Proses ini melibatkan pembersihan area yang terpengaruh dan pengisian menggunakan bahan khusus guna mengembalikan fungsi gigi.
Ada sejumlah alasan mengapa tambal gigi ini menjadi sangat penting. Berikut alasan dari tujuan tambal gigi:
Menghentikan kerusakan gigi - Dengan menghilangkan jaringan gigi yang terinfeksi, prosedur ini bertujuan untuk mencegah terjadinya penyebaran bakteri lebih lanjut.
Mengembalikan fungsi gigi - Penambalan memungkinkan gigi untuk berfungsi kembali, sehingga dapat mengunyah dan menggigit makanan dengan normal.
Mencegah infeksi lebih lanjut - Prosedur ini membantu untuk menghalangi bakteri agar tidak masuk lebih dalam ke dalam gigi, yang dapat berakibat pada infeksi atau abses.
Meningkatkan estetika - Dengan menggunakan bahan tambalan yang menyerupai warna gigi asli, gigi yang rusak dapat terlihat lebih alami dan menarik.
Mengurangi risiko patah gigi - Penambalan dapat memperkuat struktur gigi, sehingga membuatnya lebih tahan terhadap tekanan saat mengunyah.
Dengan demikian, penambalan gigi tidak hanya penting untuk kesehatan, tetapi juga untuk penampilan gigi yang lebih baik.
Source: Freepik
Bahan Tambalan Amalgam
Tambalan amalgam merupakan jenis tambalan gigi yang terbuat dari campuran beberapa logam, seperti merkuri, perak, tembaga, dan timah. Kombinasi ini menghasilkan bahan yang kuat dan tahan lama, sehingga sering dipilih untuk menambal gigi geraham yang biasanya menghadapi tekanan tinggi saat mengunyah.
Kelebihan Tambalan Amalgam: kuat, potensi aus/retak rendah, biaya lebih terjangkau. Kekurangan Tambalan Amalgam: Warna perak yang mencolok membuatnya kurang estetis, risiko terjadinya sensitivitas gigi.
Bahan Tambalan Komposit Resin
Komposit resin merupakan bahan yang digunakan untuk tambal gigi, terdiri dari campuran resin akrilik (plastik) dan partikel kaca halus. Bahan ini sangat populer karena dapat disesuaikan dengan warna alami gigi, menjadikannya pilihan yang lebih estetis dibandingkan dengan amalgam.
Kelebihan Tambalan Komposit Resin: estetis, tidak perlu menghilangkan banyak struktur gigi, minim terjadinya perubahan bentuk, dapat digunakan baik untuk gigi depan maupun belakang.
Kekurangan Tambalan Komposit Resin: tidak lebih tahan lama dibanding amalgam, lebih mahal daripada amalgam, lebih cocok digunakan sebagai tambalan kecil hingga sedang, dapat berubah warna.
Bahan Tambalan Gigi Porselen
Tambalan gigi porselen merupakan solusi restoratif yang terbuat dari keramik berkualitas tinggi, dirancang dengan cermat untuk meniru bentuk, warna, dan tekstur gigi alami. Jenis tambalan ini sering digunakan sebagai inlay, onlay, atau mahkota gigi, memberikan perbaikan yang estetis dan tahan lama untuk gigi yang rusak.
Berikut merupakan beberapa jenis tambalan gigi porselen yang umum sering digunakan:
Inlay: Tambalan ini menutupi bagian tengah gigi dan ideal digunakan ketika kerusakan tidak terlalu luas.
Onlay: Memperbaiki area yang lebih luas, termasuk salah satu bagian atas gigi.
Crown: Digunakan untuk menutupi seluruh permukaan gigi pada kasus kerusakan yang lebih parah.
Kelebihan Tambalan Porselen: baik warna dan tekstur menyerupai gigi asli, bisa bertahan selama 10-15 tahun, tidak mudah berubah warna, lebih kuat, tidak menyebabkan iritasi atau reaksi alergi pada gusi.
Kekurangan Tambalan Porselen: harga lebih mahal, lebih rapuh jika terkena benturan keras, proses yang lebih lama.
Source: Freepik
Hindari makanan keras dan lengket.
Hindari makanan atau minuman yang terlalu panas atau dingin.
Perhatikan waktu mengkonsumsi makanan setelah mendapatkan tambalan tertentu.
Setelah mendapatkan tambalan gigi, terutama dengan bahan amalgam atau semen ionomer kaca (GIC), hindarilah mengunyah di sisi tersebut selama setidaknya 24 jam untuk mencegah tambalan bergerak atau pecah.
Pada tambalan resin komposit disarankan agar mengunyah dengan lembut di sisi yang berlawanan selama beberapa jam pertama.
Hindari kebiasaan merokok
Batasi mengkonsumsi minuman yang berwarna gelap, seperti kopi, teh, dll.
Hindari menggertakkan gigi (bruxism)
Tambal gigi juga menimbulkan sejumlah risiko yang perlu diwaspadai. Oleh karena itu, sangat penting untuk melakukan periksa ke dokter gigi apabila dirasa muncul rasa tidak nyaman setelah proses tambal gigi. Berikut risiko tambal gigi:
Gigi Sensitif
Risiko pertama yang mungkin dialami oleh sejumlah pasien setelah menjalani prosedur penambalan gigi adalah terjadinya sensitivitas gigi. Gigi menjadi sensitif khususnya ketika berhadapan dengan makanan/minuman yang panas, dingin, dan manis.
Rasa sensitif ini biasanya bersifat sementara dan akan mereda dalam beberapa waktu setelahnya. Namun, apabila terus berlanjut harus segera periksa ke dokter gigi.
Ketidaknyamanan pada Gigi
Risiko lainnya adalah rasa nyeri yang muncul saat menggigit. Terutama hal ini akan muncul jika tambalan terlalu tinggi atau tidak sejajar. Kemudian dokter akan mengatasi masalah tersebut dengan tindakan penyesuaian.
Adanya Kemungkinan Tambalan Akan Lepas/Retak
Meskipun dirancang menjadi tambalan gigi jangka panjang, risiko tambalan lepas atau retak dapat terjadi jika terjadi tekanan berlebih pada gigi. Maka dari itu, hindari mengunyah makanan yang lengket atau menggigit benda keras.
Infeksi di Bawah Tambalan
Bakteri bisa masuk dan menyebabkan infeksi hingga kerusakan lebih lanjut apabila tambalan tidak dapat menutupi rongga gigi sepenuhnya. Gejala yang terjadi ditandai dengan meningkatnya rasa sakit, pembengkakan, hingga abses di sekitar gigi.
Itulah informasi seputar tambal gigi. Apakah perlu melakukan tambal gigi? Sangat perlu, sesuai dengan pemeriksaan dokter dan tingkat seberapa parah kerusakan gigi. Meskipun demikian, pastikan melakukan tambal gigi di ahli ortodonti bukan di sembarang tempat ahli gigi.
Kesehatan Gigi dan Mulut
Obat Gigi
Kesehatan Gigi dan Mulut